Wali Kota Danny Pomanto Memaparkan Proyek Prestisius Pemkot Makassar ke Menteri Singapura Masagos Zulkifli
<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memaparkan sejumlah proyek prestisius Pemkot Makassar di hadapan Minister for Social and Family Development, Second for Health, and Minister-in-charge of Muslim Affairs Singapura, Masagos Zulkifli Bin Masagos Mohamad. Beberapa proyek yang diperkenalkan Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto kepada Menteri Masagos Zulkifli, seperti rehabilitasi Pantai Losari (Panlos) atau kawasan Waterfront Makassar dan pembangunan Makassar Core City Arena atau MACCA. Danny Pomanto menjelaskan bahwa sepanjang waterfront merupakan desain dari Pemkot Makassar. “Insyaallah tahun depan kami lagi membuat desain terbaru. Kira-kira merupakan kombinasi antara Marine Beach dan City Harbour dan kota-kota di Amerika,” kata Danny di sela-sela Jamuan Makan Malam dengan Menteri di kediamannya, Rabu, (10/05/2023), malam. Ia menjelaskan, rencananya rehabilitasi waterfront Panlos akan dinaikkan menjadi tiga lantai agar viewnya lebih bagus. Sekaligus membuat bukit untuk hutan kota di sekitarnya, di tengahnya mal dan di bawahnya parkiran. “Ini sangat sophisticated karena kita kombinasikan dengan sunset terbaik kita yang mana masuk top 8 sunset on the world,” ucap wali kota berlatar arsitek itu di hadapan Menteri. Dia juga berharap perusahaan asal Singapura dapat ikut join. Saat ini tercatat Spanyol, Korea juga berminat. Dengan total investasi Rp5 triliun. Di samping itu, kepada Menteri Masagos, Danny katakan, beberapa model tata kota juga terpengaruh Singapura. Misalnya pelabuhan New Port, yang mana merupakan hasil konsultasi dirinya dengan teman-teman di Singapura. “Kondisinya sama dengan Tanjung Pagar. Kita lakukan benchmarking di sana,” ungkapnya. Selain itu, Danny Pomanto juga menjelaskan perihal rencana pembangunan MACCA. Itu semua, lanjut dia, sebagai bagian dari antisipasi atau destinasi wisata dekat Ibu Kota Nusantara (IKN). Bisa berupa family vocation, jadi diharapkan weekendnya di sini. Apalagi jaraknya 30 menit dari IKN. “Kita menangkap efek new capital ini, apalagi festival internasional seperti F8 tiap tahun digelar sehingga makin menarik minat pengunjung,” lanjutnya. Danny juga menghaturkan terima kasih sudah menerima undangan jamuan makan malam apalagi, Singapura sudah menjadi bagian paling dekat untuk belajar banyak hal. Setelah usai makan malam, Masagos Zulkifli Bin Masagos Mohamad dan tamu lainnya mendengarkan live musik sambil berbincang lepas. Mereka mengakhiri pertemuan dengan penyerahan cinderamata dan foto bersama. (*)
Sumber: