Korban Dugaan Tipu-tipu Selebgram Ajudan Pribadi Jalani Pemeriksaan di Polda Sulsel
<strong>diswaysulselcom</strong> - Korban dugaan penipuan dari Selebgram Ajudan Pribadi yang bernama asli Muhammad Akbar, DH menghadiri panggilan pemeriksaan Penyidik Ditreskrimum Polda Sulsel, Selasa, (25/7/2023). Pengusaha tambang ini didampingi kuasa hukumnya, Hasnan Hasbi tiba di Mapolda Sulsel sekitar pukul 11.45 WITA. DH diperiksa sebagai saksi pelapor dalam kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang dialaminya. Kepada awak media, DH mengaku menghadiri panggilan sebagai saksi pelapor dalam kasus dugaan penipuan dan penggelapan dengan terlapor Selebgram Ajudan Pribadi. Dia mengatakan, Ajudan Pribadi hingga kini tidak memiliki itikad baik untuk mengembalikan uang miliknya sebesar Rp1,6 miliar. Itu berawal pada 2022 lalu, Ajudan Pribadi pernah menawarkan Jetski dan mobil jenis Mercy. DH mengaku berani menyerahkan uang kepada Ajudan Pribadi dengan tawaran tersebut karena berteman bersama seprofesinya. Bahkan sudah kenal setahun lebih Ajudan Pribadi. " (Tapi) Tidak ada itikad baik dari terlapor ini, saya coba persuasif, saya sudah komunikasi dengan baik termasuk ke keluarganya juga (tapi tidak ada itikad baik)," ungkap DH didampingi kuasa hukumnya. "Saya lihat dia sebagai youtuber, selebgram juga. Pasti dia jaga nama baiknya lah dan kemudian dia juga banyak bekerjasama dengan teman-teman saya satu jaringan saya," keluh DH menambahkan. Namun setahun berlalu, barang yang dijanjikan pun belum ada, uang pun raib. DH telah berusaha melakukan komunikasi dengan Ajudan Pribadi, namun sampai hari ini tidak ada itikad baik. "Ada komunikasi selama ini cuma janji-janji. Seperti saya ditipu. Besok datang, lusa datang . Kemudian dia janjikan ganti uangnya tapi tidak ada realisasi," jelasnya. Karena merasa ditipu, ia pun melaporkan dugaan kasus penipuan dan penggelapan tersebut ke Ditreskrimum Polda Sulsel. "Sampa hari ini saya diiming-iming terus, saya dijanji dan sampai hari belum muncul hari ini barangnya," tandasnya.***
Sumber: