Danny Pomanto Dampingi Adik Prabowo Subianto dan Mentan Amran di Unhas

Danny Pomanto Dampingi Adik Prabowo Subianto dan Mentan Amran di Unhas

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- <span class="s1">Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mendampingi adik Prabowo Subianto, Hashim S Djojohadikusumo dan Mentan RI Andi Amran Sulaiman pada Dialog Kebangsaan di Auditorium Prof Amiruddin, Unhas, Selasa, (20/2/2024).</span> <p class="p1"><span class="s1">Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto menyertai kedua tokoh nasional itu sejak acara dimulai pukul 10.00 Wita sampai selesai 12.30 Wita.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Wali kota dua periode menyimak setiap materi yang dipaparkan Hashim sang filantropi dari Yayasan Arsari dan Menteri Amran yang dua kali menjabat sebagai Mentan RI tersebut.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Dialog kebangsaan berlangsung seru. Pasalnya diskusi singkat juga dihadiri ratusan mahasiswa dan mahasiswi yang berulang kali melempar pertanyaan.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Dalam paparannya, Hashim S Djojohadikusumo menekankan pentingnya adanya Kementerian Kebudayaan.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Ia mengungkapkan, rencana itu dibuat berdasar masukan sejumlah elemen masyarakat. Seperti aktivis, seniman, hingga budayawan.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Dia menuturkan banyak warisan budaya mesti dipertahankan dan dilestarikan dengan baik.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Apalagi ada fenomena generasi muda yang lebih senang dengan kebudayaan luar.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">“Bukan kita anti asing tetapi kini lebih banyak didominasi media, bioskop, Iflix, Netflix. Banyak anak-anak kita lebih senang Iron Man, Spiderman, Batman, Ironman daripada wayang. Daripada kearifan lokal,” jelasnya.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Olehnya pemerintahan ke depannya, seebutnya bakal memperkuat kearifan lokal.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Sementara itu, Mentan Andi Amran Sulaiman yang membahas ketahanan pangan dan kemandirian bangsa optimis Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Dalam rencana Kementerian Pertanian menjadi lumbung pangan dunia, Mentan Amran memproyeksi Indonesia mencapai swasembada pangan pada 2025, menjadi negara eksportir beras pada 2027 dan menjadi lumbung pangan dunia super power pada 2028.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Ia menyebut ada empat rencana besar yang akan dilakukan Kementan.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Pertama, pompanisasi untuk Pulau Jawa. Kedua, ekstensifikasi lahan rawa di luar Indonesia.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Ketiga, pupuk yang bermasalah hanya 5 persen akan diangkat menjadi 100 persen dan keempat, hilirisasi dan harus memperbaiki tata niaga.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">“Insyallah kita akan kembali swasembada dan ekspor ke depan,” yakinnya.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Selain kedua tokoh nasional itu, Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa juga turut hadir.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Dalam sambutannya, ia mengungkapkan kampus harus menjadi bagian dalam perkembangan inovasi sains dan teknologi.</span></p> <p class="p1"><span class="s1">Dalam bidang pertanian, ia menekankan aspek ini mesti berbasis inovasi dan teknologi tinggi agar tidak kalah dengan negara ASEAN lainnya seperti Vietnam.</span></p>

Sumber: