Usungan NasDem – Gerindra di Pilwali Tidak Cukup Kuat Lawan Appi dan Indira, Elektoralnya Rendah

Usungan NasDem – Gerindra di Pilwali Tidak Cukup Kuat Lawan Appi dan Indira, Elektoralnya Rendah

<strong>diswaysulsel.com- </strong>Koalisi Partai NasDem dan Gerindra dipastikan terulang kembali di Pilwali Makassar pada 27 November mendatang. Hanya saja yang diusung kedua partai ini tidak cukup kuat melawan kompetitornya seperti Munafri Arifuddin dan Indira Yusuf Ismail. Itu terpotret dari riset sejumlah lembaga survei terhadap peluang bakal calon wali Kota dan Wakil Wali Kota Maksssr. Hasilnya, usungan NasDem dan Gerindra, Andi Seto Asapa menunjukkan elektoralnya paling rendah. Dari rangkuman Harian Disway sejumlah hasil survei, hanya dua nama yang bersaing sengit di Pilwali Makassar yakni Munafri Arifuddin dan Indira Yusuf Ismail. Sementara Andi Seto Asapa jauh tertinggal. Berdasarkan survei lembaga Parameter Publik Indonesia (PPI) menunjukkan Munafri Arifuddin menempati posisi teratas. "Elektabilitas Munafri Arifuddin di angka 46,6 persen, disusul Indira Yusuf Ismail 30,7 persen, dan Andi Seto Asapa 10,7 persen," kata Direktur Eksekutif PPI, Ras Md belum lama ini. Survei PPI ini dilakukan periode 25-31 Juli 2024 dengan menggunakan metode multistage random sampling. Adapun responden dalam survei ini sebanyak 440 orang yang diwawancarai secara tatap muka menggunakan kuesioner. Survei dilakukan dengan Margin of error ± 4,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Hal yang sama juga terpotret pada survei Script Survei Indonesia (SSI). Menunjukkan Munafri berada di posisi teratas. Kemudian dipepet Indira dengan selisih tipis. Appi memperoleh 19,17 persen, Indira 18,67 persen, lalu Seto hanya 3,17 persen. Selebihnya meraih elektabilitas di bawah 3 persen seperti Abdul Rahman Bando, Rusdin Abdullah, Aliyah Mustika Ilham, Irwan Adnan, Sri Rahmi, Rahman Pina, Azhar Arysad, Ahmad Susanto, dan Amri Arsyid. Survei SSI dilakukan pada periode 5-15 Juli. Survei dilakukan menggunakan metode multistage random sampling dengan 600 responden yang tersebar secara proporsional di 15 kecamatan. "Tingkat kepercayaan 95 persen. Margin error plus minus 4 persen," kata Direktur SSI Yuhardin. Selanjutnya survei Charta Politika Indonesia. Hasilnya, Appi dan Indira lagi-lagi beda tipis. Dalam data hasil survei Charta Politika, Appi unggul dengan perolehan 15,8 persen. Kemudian dipepet Indira dengan 15,3 persen. Selanjutnya, figur lain yang meraih elektabilitas di bawah 6 persen, seperti Rusdin Abdullah, Andi Seto Gadhista Asapa, Abdul Rahman Bando, Danny Pomanto, Irwan Adnan, Rahman Pina, Andi Rachmatika Dewi, Azhar Arsyad, Amri Arsyid, dan Busrah Abdullah. Sebelumnya, koalisi NasDem dan Gerindra ini memenangkan Pilwali Makassar 2020 lalu. Hanya saja usungannya berbeda. Kalah itu, NasDem Gerindra mengusung Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto berpasangan istri Ketua DPW NasDem Sulsel Rusdi Masse Mappasesu, Fatmawati Rusdi. Kini di Pilwali 2024, koalisi tersebut kembali dibangun dengan mengusung mantan Bupati Sinjai Andi Seto Asapa berpaket dengan anggota DPRD Sulsel Rezky Mulfiati Lutfi.

Sumber: