Parpol Koalisi ‘DIA’ Satukan Kekuatan
<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Partai Politik koalisi Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto dan Azhar Arsyad menyatukan kekuatan dengan melakukan konsolidasi pembentukan tim pemenangan dan tim kampanye paslon “DIA” ini untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024. Di mana diketahui pasangan yang mengusung slogan “Baik untuk Sulsel” ini diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Serta, pasangan ini juga didukung oleh parpol non-seat seperti Partai Buruh, Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Ummat. Wakil Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDI Perjuangan Sulsel, Iqbal Arifin mengatakan bahwa PDI Perjuangan Sulsel, di bawah komando H. Ridwan A. Wittiri, sudah sangat siap dalam hal struktur tim pemenangan dan kampanye dalam memenangkan Pilgub. “Mengingat bapak Danny Pomanto adalah kader PDI Perjuangan, yang tentu saja tidak ada alasan untuk tidak menyiapkan segala sesuatunya untuk pemenangan,” ujar Iqbal Arifin kepada Harian Disway Sulsel, 17 September 2024. Iqbal mengatakan bahwa totalitas yang dilakukan oleh partai besutan Megawati Soekarnoputri dalam mendukung pasangan DIA ini bukan hanya karena berambisi menang di Pilgub. Akan tetapi, kata dia, partai wong cilik ini melihat sosok Danny Pomanto sebagai harapan untuk membenahi Sulsel. “Totalitas dilakukan bukan hanya karna ingin menang. Tapi karena Pak Danny Pomanto menjadi harapan PDI Perjuangan bagaimana Sulsel terbenahi ke depan, baik dalam iklim politik, ekonomi dan sosial kemasyarakatan,” terangnya. Adapun kata Iqbal, struktur pemenangan internal PDI Perjuangan untuk paslon Pilgub ini sudah terbentuk jauh hari sebelumnya. Struktur ini, kata dia, terpola seperti halnya pemilihan Gubernur Sulsel sebelumnya. “Dan yang perlu dicatat, PDI Perjuangan selalu memenangkan Kontestasi Pilgub di Sulsel. Tradisi menang ini akan tetap kami pertahankan,” tegasnya. Sementara dari PKB yang mengusung Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Sulsel, Azhar Arsyad sebagai calon wakil gubernur pendamping Danny Pomanto, mengatakan telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh kader dan simpatisannya bekerja memenangkan paslon DIA. “Kita sudah instruksikan struktur PKB, kader PKB dan simpatisan PKB untuk bekerja memenangkan DIA di Pilgub Sulsel,” ungkap Sekretaris DPW PKB Sulsel, Muhammad Haekal, Selasa 17 September 2024. Adapun Haekal membeberkan, telah ada beberapa nama kader PKB yang masuk dalam struktur tim pemenangan pasangan DIA yang akan disetor kepada KPU sebelum tahapan kampanye nanti. Dia mengatakan setidaknya ada lima kader potensial PKB yang akan masuk dalam tim tersebut. “Sudah dimasukan 5 orang, Muhammad Haekal, Zulfikar Limolang, Wawan Mattaliu, Syamsu Rizal, Fauzi Andi Wawo,” sebut Haekal. Diketahui bahwa tahapan masa kampanye akan dimulai pada 25 September mendatang. Oleh karena itu para paslon yang akan bertarung di Pilgub diminta untuk menyetor struktur tim pemenangan serta tim kampanye kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU). Komisioner KPU Sulsel, Hasruddin Husain mengatakan setiap paslon yang telah ditetapkan pada 22 September nanti, wajib menyampaikan struktur tim kampanye paling lama satu hari sebelum masa tahapan kampanye dimulai. Kendati begitu, dia mengatakan bahwa KPU tengah menunggu PKPU Kampanye yang mengatur hal tersebut. “Kita tunggu dulu PKPU Kampanye. Itu disampaikan satu hari sebelum (tahapan kampanye) tapi itu aturan lama saya belum bisa pastikan dengan aturan yang baru. Mudah-mudahan sebelum tanggal 19 sudah keluar (PKPU Kampanye),” ungkapnya kepada Harian Disway Sulsel, Senin 16 September 2024. Hasruddin mengatakan bahwa penyampaian struktur tim kampanye tersebut wajib dilakukan sebagai bagian dari proses pengawasan kampanye. Adapun struktur tersebut, dapat diunggah oleh pihak paslon ke dalam Sistem Informasi Calon (SILON). “Iya jadi dia upload masuk di SILON. Tapi seperti biasa kalau ada kendala-kendala dia bisa masukkan langsung ke kantor KPU. Karena ada form-form yang harus diisi, itu lah yang kita lagi tunggu dalam bentuk PKPU Kampanye,” jelasnya. (REG/E)
Sumber: