TAKALAR, DISWAYSULSEL.COM– Menjelang Pilkada Bupati di Kabupaten Takalar, penggiringan opini terkait isu politik kedaerahan semakin masif. Ahmad Sabang, juru bicara pasangan Mohammad Firdaus Dseng Manye - H. Hengky Yasin, menyatakan bahwa menggunakan sentimen primordial sebagai alat politik dapat memecah belah masyarakat yang plural. "Politik di Butta Panrannuangku seharusnya berbasis pada ide dan gagasan yang menyangkut kebutuhan publik, seperti pendidikan, pertanian, kelautan, dan kesehatan, bukan pada asal daerah calon," tegas Ahmad. Ia menekankan pentingnya mengedukasi masyarakat untuk memilih berdasarkan rasionalitas guna menghindari disharmonisasi sosial. "Pilkada serentak ini seharusnya menjadi momen untuk memperbaiki daerah dan meningkatkan pendidikan politik," imbuhnya. Sebagai anggota DPRD Takalar dari Partai Nasdem, Ahmad juga mengingatkan untuk menjaga kekompakan dan menghadapi potensi praktik politik tidak sehat. "Mari jual nama calon kita berdasarkan kualitas, biarkan masyarakat memilih siapa yang terbaik untuk daerah ini. Siapa pun yang terpilih, itu adalah hasil demokrasi yang harus kita hormati," tutupnya.
Jubir Daeng Manye-H.Hengky Yasin: Abaikan Ego Politik Kedaerahan
Minggu 22-09-2024,23:11 WIB
Reporter : admin
Editor : admin
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Jumat 01-11-2024,17:53 WIB
Pengamat: RMS Telah Lakukan Ujaran Kebencian dan Tidak Etis
Jumat 01-11-2024,17:57 WIB
Direndahkan, Azhar Arsyad: Terima Kasih
Jumat 01-11-2024,17:50 WIB
Rendahkan Azhar, CEO DPI: Ternyata Kualitas RMS Hanya Sebatas Itu
Terkini
Jumat 01-11-2024,17:57 WIB
Direndahkan, Azhar Arsyad: Terima Kasih
Jumat 01-11-2024,17:53 WIB
Pengamat: RMS Telah Lakukan Ujaran Kebencian dan Tidak Etis
Jumat 01-11-2024,17:50 WIB
Rendahkan Azhar, CEO DPI: Ternyata Kualitas RMS Hanya Sebatas Itu
Kamis 24-10-2024,16:04 WIB
Bawaslu Gowa Harus Bersikap Tegas Tangani Dugaan Pelanggaran Aurama
Kamis 24-10-2024,15:04 WIB