Kasus Kebakaran Kantor Disdik Naik Tahap Penyidikan, Kadis: Kita Maunya Cepat

Kasus Kebakaran Kantor Disdik Naik  Tahap Penyidikan, Kadis: Kita Maunya Cepat

Plt Kepala Dinas Pendidikan Makassar, Andi Bukti Djufrie. --

DISWAY, SULSEL - Kasus kebakaran yang melanda Kantor Dinas Pendidikan (Disdik)  Makassar awal Januari lalu, kini naik ke tahap penyidikan di kepolisian. 

Plt Kepala Dinas Pendidikan (KaDisdik)  Makassar, Andi Bukti Djufrie enggan  berkomentar lebih jauh. Pastinya, kata dia, pihaknya  menyerahkan semua proses kepada Polrestabes Makassar. 

"Kita serahkan semua kepada (polisi) apa yang menjadi temuan. Kita maunya sih sebenarnya proses penyidikannya cepat," kata Andi Bukti, Rabu, 12  Maret 2025. 

Ia berharap, proses penyidikan dapat selesai dengan cepat agar para pegawai bisa fokus bekerja dan tidak terbebani dengan pikiran lain. 

"Kenapa, supaya teman-teman yang diperiksa tidak terbebani dengan pikiran-pikiran yang lain. Supaya dia bisa fokus dengan tupoksi yang ada di dinas pendidikan," ucapnya. 

Hingga Rabu, 12 Maret 2025, sudah ada 12 orang yang kembali dipanggil pihak kepolisian untuk memberikan keterangan lebih lanjut. 

"Kita dipanggil lagi 12 orang. Termasuk kasubag keuangan, kasubag program, kasubag kepegawaian," beber Andi Bukti. 

Sebelumnya, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Devi Sujana mengatakan, kasus tersebut ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan setelah pemeriksaan sejumlah saksi.

Selain keterangan saksi, pihaknya juga mengaku telah mengantongi hasil olah TKP dari Bidlabfor Polda Sulsel. Kesimpulan sementara, kasus kebakaran itu kata dia mengarah pada kelalaian, bukan dugaan kesengajaan.

"Kalau saya tidak ada mengarah ke sana (dugaan sengaja dibakar). Yang jelas kita sudah naik sidik tentang kelalaian yang menyebabkan kebakaran," bebernya.

Devi mengaku, pihaknya masih belum menetapkan tersangka. Namun, dalam proses penyidikan ini bakal didalami kembali untuk menemukan siapa tersangkanya. 

"Kalau tersangkanya belum ada, karena masih sidik, tapi kita masih dalami lagi," jelasnya.

Akibatnya kebakaran kantor pemerintahan yang berlokasi di Jalan Anggrek, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar ini, sejumlah fasilitas termasuk beberapa ruangan penting dilahap api. Termasuk ruang keuangan, perencanaan, dapodik, informasi, aula, dan ruangan penilik. (Josh/D)

Sumber: