Dulu Jalan Kaki Jemput Laundry, Sekarang Punya Motor dan Karyawan! Begini Perjalanan Ibu Rabasia Berkat PNM

Ibu Rabasia, nasabah PNM Mekaar, yang berhasil naik kelas dari pedagang sayur menjadi pengusaha laundry.--
DISWAY, PALOPO - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Palopo terus berkomitmen dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat prasejahtera, khususnya perempuan pengusaha ultra mikro.
Salah satu kisah inspiratif datang dari Ibu Rabasia, nasabah PNM Mekaar, yang berhasil naik kelas dari pedagang sayur menjadi pengusaha laundry yang kini turut memberdayakan anggota kelompoknya.
PNM menjadi titik balik perjalanan usaha Ibu Rabasia. Sebelum bergabung sebagai nasabah PNM Mekaar, ia berjualan sayur di pasar.
Namun setelah mendapatkan pembiayaan dan pendampingan dari PNM, ia memutuskan memulai usaha laundry dengan cara sederhana menjemput dan mengantar cucian dari rumah ke rumah dengan berjalan kaki.
PNM kini menjadi saksi tumbuhnya usaha laundry milik Ibu Rabasia yang berkembang pesat. Berkat kegigihannya dan pemberdayaan dari PNM, ia telah memiliki empat mesin laundry, dua kendaraan roda dua, dan mampu menyekolahkan dua anaknya hingga ke jenjang perguruan tinggi. Yang lebih membanggakan, Ibu Rabasia kini turut memberdayakan ibu-ibu lain dari kelompok PNM Mekaar sebagai karyawan di usahanya.
PNM juga menerima pesan inspiratif dari Ibu Rabasia kepada sesama nasabah di seluruh Indonesia, “Jangan pantang menyerah dan jangan putus asa. Kita harus berdoa supaya insyaAllah berhasil. Terima kasih PNM Mekaar yang telah memberikan modal dan semangat kepada kami, hingga bisa seperti sekarang.” Ujar Rabasia.
Pemimpin Cabang PNM Palopo, Eka Pradana Wijaya, menyampaikan kisah Ibu Rabasia adalah gambaran nyata dari semangat tumbuh bersama yang menjadi inti dari program PNM Mekaar.
Sumber: