Pemkot Makassar

Nurkhalifami, Remaja Polos Kejar Cita-cita di Sekolah Rakyat

Nurkhalifami, Remaja Polos Kejar Cita-cita di Sekolah Rakyat

Nurhalifahmi Siswa Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 23 Makassar --

DISWAY, MAKASSAR — Meski dilahirkan dari keluarga kurang mampu, tak membuat Nurkhalifami berputus asa mengejar cita-cita dan mimpi menjadi seorang dokter. Harapan itu, sempat pupus, ketika dia memutuskan berhenti dan tidak melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 29 Makassar, karena terhalang biaya.

 

Ayahnya hanya seorang buruh harian lepas, sementara pekerjaan ibunya, hanya ibu rumah tangga biasa. Hal ini yang membuat Nurhalifahmi tidak melanjutkan pendidikan di sekolah tersebut selama 2 tahun. 

 

Namun kini, ia seolah menemukan harapan baru setelah masuk ke Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 23 Makassar. Keceriaan dan semangat mulai tergambar di raut wajah remaja polos berusia 15 tahun itu. Ketika ditemui, dia menceritakan aktifitas yang telah dia lewati selama masuk di Sekolah Rakyat. Hidupnya kini mulai tertata dan penuh disiplin.

 

Kini, Dia tak lagi khawatir soal biaya sekolah dan kebutuhan lainnya. Sebab semuanya telah diberikan di Sekolah Rakyat. Mulai dari tempat tinggal hingga peralatan mandi termasuk pakaian dan fasilitas makan dan minum. 

 

"Sudah memenuhi semuanya, sudah lengkap dan bagus juga fasilitasnya," kata Nurhalifahmi saat ditemui dalam Kunjungan Jurnalistik Komdigi, Kamis 23 Oktober 2025.

 

Nurkhalifami seolah menemukan dunia baru untuk mengejar mimpinya, lewat Sekolah Rakyat. Dia merasa bahagia, sekaligus menjadi semangat setelah menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat.

 

Orang tuanya bahkan senang dan mendukungnya 100 persen untuk menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Rakyat. "(Respon orang tua) Senang dan lebih memberi semangat agar sekolahnya disana (Sekolah Rakyat) sampai lulus, dan bisa tergapai cita-cita," ujar Nurkhalifami.

 

Sumber: