Tionghoa Sulsel Gelar Open House Massal

<strong>DISWAY</strong> - Perayaan Tahun Baru Imlek selain memiliki makna ritual dan budaya, juga tidak lepas dari makna sosial. Setelah pencabutan PPKM oleh Presiden RI Joko Widodo, masyarakat Tionghoa Kota Makassar tahun ini kembali mengadakan Open House Bainian Temu Hati <a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Tahun_Baru_Imlek">Imlek</a> 2023. Kegiatan yang turut mendapat support oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) ini, bakal berlangsung tepat di Tahun Baru Imlek 2023. Yakni pada Minggu 22 Januari mendatang. Adapun, acara tersebut akan mulai sekira pukul 18.00 - 22.00 WITA, bertempat di Nusantara Hall, Hotel The Rinra, Tanjung Bunga - Makassar. Kabarnya, para pimpinan organisasi Tionghoa di Makassar dan Sulsel, akan hadir sebagai tuan rumah menyambut tamu-tamu yang datang bersilaturahmi. Sebut saja PSMTI, Permabudhi, Perhimpunan INTI, Matakin, PITI, Yayasan Budi Luhur, Iwati, serta yayasan-yayasan sosial dan yayasan Marga Tionghoa lainnya. "Karena acara ini adalah open house, sehingga panitia tidak membuat surat undangan. Hanya pemberitahuan secara informal ke pemerintah, TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat. Juga masyarakat umum untuk datang bersilaturahmi Imlek," ujar Ketua Permabudhi Sulsel Yonggris Lao. <h3>Open House Bainian Temu Hati <a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Tahun_Baru_Imlek">Imlek</a> 2023: Terbuka Untuk Umum</h3> Di samping itu, Ketua Perhimpunan INTI Sulsel Peter Gozal mengungkapkan, perayaan open house kali ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. "Biasanya kami masing-masing menerima tamu di rumah. Namun agar lebih nyaman dan efektif, maka kami bersama-sama menyewa Nusantara Hall, Hotel Rinra. Sebagai rumah bersama masyarakat Tionghoa untuk menerima tamu. Selain tempat lebih luas dan nyaman, para tamu juga bisa berjumpa bersilaturahmi dengan banyak tokoh Tionghoa," imbuh Peter Gozal. Ketua PSMTI Kota Makassar dr Ferdy Sutono menambahkan, setiap masyarakat tanpa terkecuali bisa datang ke acara Open House Bainian Temu Hati Imlek 2023. "Kami berharap para sahabat, keluarga, dan handai taulan, jangan sungkan untuk datang bertamu di acara Bainian Open House Imlek ini," tukas dr Ferdy yang juga Ketua Panitia Open House Bainian Temu Hati Imlek 2023. "Acara ini seperti berkunjung, bersilaturahmi tahun baru ke rumah-rumah, sehingga tidak perlu undangan. Semua bisa hadir. Pintu terbuka untuk semua kalangan, baik pejabat, tokoh masyarakat, pengusaha, maupun masyarakat umum," sambung Saiman Sutanto, Wakil Sekretaris Umum PSMTI Pusat. Sementara, Ketua Umum PSMTI Willianto Tanta berharap, Open House Bainian Temu Hati Imlek menjadi budaya dan agenda rutin setiap tahun. "Kita harapkan kegiatan temu hati ini akan menjadi momen untuk mempererat jalinan persaudaraan lintas etnis dan agama, untuk bangkit dan maju bersama. Sesuai tema Imlek tahun ini, yaitu 'Bersyukur, Bangkit, dan Maju Bersama'," pungkas Wilianto Tanta.<strong>(*)</strong>

Sumber: