Pemkot Makassar Siap Fasilitasi Kegiatan Bulan Inklusi Keuangan OJK
<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR</strong> -- Pemerintah Kota Makassar siap mendukung dan memfasilitasi kegiatan Bulan Inklusi Keuangan OJK pada 25 dan 26 Oktober mendatang. Penjabat Sementara Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis mengatakan, pada prinsipnya Pemkot Makassar siap dukung kegiatan ini, apalagi melibatkan masyarakat dan banyak menghadirkan kebaikan. Lantaran kegiatan digelar di Tugu MNEK Kawasan CPI, maka Andi Arwin menjelaskan bahwa pihaknya siap memfasilitasi lokasi itu sebagai tempat acara. Dia bilang, Pemkot Makassar menyambut baik acara tersebut karena berkontribusi terhadap pembinaan UMKM di Makassar. Apalagi, event itu direncanakan bekerja sama dengan Dinas Koperasi yang membina 2.000 UMKM di inkubatornya. Kegiatan ini juga melibatkan banyak industri keuangan sehingga para UMKM pun nantinya mendapat fasilitas keuangan dari bank. Acara tersebut, kata Andi Arwin, diharapkan makin menggerakkan ekonomi masyarakat, terutama bidang kuliner, jasa, seni, kerajinan dan lainnya. “Tentunya diharapkan juga UMKM kita dapat menembus pasar ritel modern, naik kelas, ke nasional maupun internasional,” ucapnya. Dari situ, sebut dia, UMKM juga mampu bersaing secara produk, kualitas packaging, dan sebagainya. Sementara, Kepala OJK Sulselbar, Darwisman mengatakan kegiatan Bulan Inklusi Keuangan digelar tiap tahun yang mana menghadirkan UMKM binaan. OJK, kata Darwisman, memang memfokuskan diri untuk bertumbuh dengan UMKM sehingga kegiatan ini dilaksanakan. "Sebelumnya, ada pula kegiatan literasi keuangan kepada masyarakat. Nantinya, akan hadir 250 industri keuangan di bawah naungan OJK dari berbagai sektor," ungkap Darwisman. Pihaknya juga berterima kasih kepada Pemkot Makassar karena sudah difasilitasi lokasi di Tugu MNEK. Lokasi itu, jelas dia, sangat penting melihat posisinya strategis dan mobilisasi yang mudah. Timnya sendiri menargetkan sekira ribuan pengunjung yang bakal memadati Tugu MNEK dalam dua hari. “Kami berterima kasih kepada Pemkot Makassar. Target kami dua hari itu mencapai 10 ribu kunjungan bahkan lebih," ujarnya. (*)
Sumber: