Pemkot Makassar

25 Tahun Biznet, Fokus Perkuat Kualitas Layanan dan Infrastruktur Jaringan Baru

25 Tahun Biznet, Fokus Perkuat Kualitas Layanan dan Infrastruktur Jaringan Baru

PERKUAT INFRASTRUKTUR---Manajer Regional Biznet Wilayah Sulawesi, Okky Wahyudi memaparkan tentang penguatan infrastruktur jaringan baru demi peningkatan kualitas layanan jaringan internet bagi masyarakat dalam konferensi pers di Cafe Verda Jalan Bontolemp--

 DISWAY,MAKASSAR---Biznet, 1 Oktober 2025 lalu genap berusia 25 tahun. Di usianya yang telah mencapai seperempat abad itu, Biznet terus fokus melakukan pengembangan infrastruktur jaringan baru di seluruh wilayah Indonesia termasuk Sulsel.

Regional Manager Sulawesi, Okky Wahyudi dalam konferensi pers 25 tahun Biznet di Cafe Verda Jalan Bontolempangan Makassar, Selasa (14/10/2025) menyampaikan,  peningkatan penetrasi jaringan menjadi target Biznet setiap tahun.

Khusus Pulau Sulawesi, kata Okky, saat ini jaringan Biznet sudah mencakup keseluruhan kota Makassar. "Untuk Makassar itu ada 4 kantor cabang Biznet ditambah satu di Gowa yakni Bontoramba, Jalan Poros Malino," jelas Okky.

Sejauh ini, lanjut Okky, akselerasi Biznet di Kota Makassar cukup baik. Ia mengungkapkan, hampir seluruh Makassar sudah terjaring area fiber Biznet. 

"Dengan melihat fokus pertumbuhan ekonomi Sulsel yang prospektif, maka kita targetkan jangkauan jaringan Biznet lebih luas lagi kedepannya dengan target pelanggan baru sekitar 68 ribu," ungkapnya.

Inovasi Layanan

President Director Biznet, Adi Kusma dalam keterangan persnya mengungkapkan bahwa perjalanan sejak 2000 lalu hingga kini menginjak usia 25 tahun, dapat dikatakan sebagai usia yang cukup matang. 

Menurutnya, perjalanan seperempat abad ini bukan hanya tentang membangun jaringan, melainkan bagaimana Biznet bisa terus berkontribusi dan berinovasi dalam membangun masa depan digital di Indonesia. 

"Sejak awal kami percaya bahwa jaringan Internet itu harus bisa diakses oleh semua orang, terutama di era digital saat ini. Karena itulah setiap langkah dan inovasi kami selalu mengarah kepada kualitas layanan yang lebih cepat dan lebih stabil serta akses yang lebih merata ke seluruh wilayah di Indonesia," ungkap Adi.

Melihat dari data survei yang dirilis Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), terdapat kenaikan penetrasi pengguna Internet di Indonesia dari 79,5% di tahun 2024 menjadi 80,66% di tahun 2025. 

Hal ini, kata dia, menunjukkan bahwa lebih banyak masyarakat Indonesia yang sudah terkoneksi dengan teknologi Internet yaitu sebanyak 229 juta jiwa. Persentase ini menjadi sinyal bahwa kebutuhan masyarakat akan konektivitas semakin tinggi dan harus diimbangi dengan fondasi digital yang memadai untuk mendukung aktivitas digital harian maupun operasional bisnis.

"Karena itu, selain membawa inovasi layanan, Biznet juga memperkuat kualitas layanan serta berupaya untuk mendukung akselerasi pemerataan akses Internet di Indonesia dengan membangun infrastruktur digital melalui jaringan kabel fiber optic bawah laut," bebernya.

Lebih jauh Adi mengatakan, setelah sukses meluncurkan BNCS-1 sejak Juni 2024 lalu, Biznet melanjutkan pembangunan kabel bawah laut fase 2 yang dinamakan BNCS-2 yang akan menghubungkan Pulau Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi sebagai bagian dari upaya Biznet memperkuat konektivitas nasional dan kehandalan layanan.

Hingga saat ini, Biznet telah berhasil menggelar jaringan The New Biznet Fiber sepanjang lebih dari 100 ribu kilometer dengan lebih dari 3 ribu homepass yang mencakup Pulau Jawa, Bali, Sumatra, Bangka, Batam, Kalimantan, Sulawesi, Lombok, Flores dan Timor.

Sumber: