Ekposure UMKM Batch 4, Tingkatkan Daya Saing dan Kecakapan Digital

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR --</strong> Program pelatihan bagi pelaku UMKM Kota Makassar kembali dimulai. Eksposure UMKM dan Bisnis Digital, kerjasama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dengan Dinas Koperasi (Diskop) dan UKM Kota Makassar ini telah memasuki batch 4 kegiatan. Batch 4 kali ini kembali menghadirkan sebanyak 25 peserta dengan segmentasi reseller. Kabid Aplikasi dan Informatika Diskominfo Kota Makassar, Jusman meminta agar peserta benar-benar memanfaatkan kesempatan untuk menambah daya saing penjualan hingga kecapakan digital. "Sayang sekali kalau kesempatan seperti ini kita lalui begitu saja tanpa kita manfaatkan dengan baik. Jadi di sesi materi maupun praktik, silakan bapak-ibu diskusi dan sampaikan apa keluhannya kepada mentor-mentor dalam enam pertemuan ke depan. Mari kita tingkatkan daya saing dan kecapakan digitalnya," tuturnya. "Bahkan setelah batch 4 ini berakhir, mentoring dan monitoring mengenai bisnisnya akan tetap berjalan, ada mentor-mentor yang senantiasa mendampingi,” lanjutnya. Sementara itu, Konsultan Inkubator UKM Kota Makassar, dr Udin Saputra Malik yang turut hadir pada pertemuan pertama tersebut mengungkapkan bahwa menjangkau pasar secara luas menjadi fokus dalam batch 4 kali ini. "Kita fokuskan menjalin pasar dan memperluasnya, kita minta batch ini fokus membangun pasar, UMKM bisa kuat dari segi story telling. Melalui pelatihan seperti ini kita belajar seperti bagaimana memanggil orang untuk melakukan sesuatu dalam artian call to action terhadap produk yang dijual,” ungkapnya. Selain itu, dr Udin juga menyampaikan pentingnya sebuah target yang memiliki manfaat secara luas dan bernilai ibadah. “Kita harus punya target, yang sesungguhnya adalah manfaat. Dengan menjual banyak yang kita hidupi juga. Misalnya dengan hasil penjualan seperti ini kita niatkan sebagian untuk sedekah kepada sesama,” ucapnya Diketahui, setelah pembukaan kegiatan, peserta langsung menerima materi sekaligus praktik mengenai produk knowledge.<strong> (*)</strong>

Sumber: